SumateraBarat terletak di pesisir barat bagian tengah pulau Sumatera, memiliki dataran rendah di pantai barat, serta dataran tinggi vulkanik yang dibentuk oleh Bukit Barisan. Garis pantai provinsi ini seluruhnya bersentuhan dengan Samudera Hindia sepanjang 375 km. Kepulauan Mentawai yang terletak di Samudera Hindia dan beberapa puluh kilometer 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID -jFdRl6WkQXWtTjNBimn7QaMc37GqYZvTYvIXMlUpTHCtaSgnqJSrA==
\n \n lagu daerah dari kalimantan barat tts
Lagudaerah: Leten Jenai, Kucing Hitam, Bebilin, Jugit Demaring: Rumah adat: Provinsi Kalimantan Timur: Barat Negara Serawak (Malaysia) Berdasarkan agama di Kalimantan Utara menurut Kementerian Dalam Negeri (2021), 507.780 adalah Muslim, 137.540 adalah Protestan, 42.260 adalah Katolik, 4.165 adalah Buddha, 344 adalah Hindu, 151 adalah
Photo by Asep Syaeful Bahri from Pexels Liri lagu daerah Banten, dari Tong Sarakah hingga Dayung Sampan. - Siapa di sini yang berasal atau tinggal di provinsi Banten? Kalau iya, apakah kamu tahu lagu-lagu daerah Banten? Hampir setiap daerah memiliki lagu daerah masing-masing. Biasanya lagu daerah menceritakan tentang kehidupan masyarakatnya. Selain itu, lagu daerah juga biasanya menggunakan bahasa daerah masing-masing. Nah, kali ini Bobo akan memberikan contoh-contoh lagu daerah Banten. Apa saja? Yuk, cari tahu bersama! Baca Juga 3 Lagu Daerah Kalimantan Barat, Lirik dan Penjelasannya 1. Tong Sarakah Sora adzan di masigitNgabejaan geus waktuna sholatSaha jalma nu masagiSalamet dunya akherat Di masigit sholat berjamaahAmbeh gede pahalanaMun masagi hirup tuma’ninahTangtu hade darajatna Hirup mah ulah sarakahAmbeh urang meunang berkahTapi lamun sarakah jeung harakBakal ruksak kana awak Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
LirikLagu Sungai Kapuas beserta Artinya (Terjemahan) Sudah Dibagikan. Cukup sekian yang dapat kami sampaikan mengenai Lirik Lagu beserta Artinya dari Kalimantan Barat yang berjudul “Sungai Kapuas” ini. Jika merasa mendapatkan manfaat dari artikel ini, jangan lupa untuk share ke teman lainnya agar bisa berbagi kepada orang lain secara Cuma NilaiJawabanSoal/Petunjuk KALAYAR Lagu daerah asal Kalimantan Tengah CIKCIKPERIUK Lagu daerah dari Kalimantan Barat AMPAR ...-... Pisang Lagu daerah Kalimantan Selatan PARIS ... Barantai judul lagu daerah asal Kalimantan Selatan NALUYA Lagu daerah yang berasal dari provinsi Kalimantan Tengah INDUNG ...-... lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Timur KAPUAS Nama sungai terpanjang di Indonesia yang ada di pulau Kalimantan PINANG ... Sendawar lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Utara BELON Kapal ... lagu daerah yang berasal dari provinsi Kalimantan Barat BAPUNCU Saputangan ... Ampat lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Selatan GITA Lagu GENDING Lagu SOL Nada lagu KODA Penutup lagu KOMPONIS Penggubah lagu OBADE Lagu – lagu pujaan INTONASI Lagu Kalimat MARTAPURA Klub sepakbola dari Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan LIRIK Syair lagu SYAIR Lirik lagu SONG Best ... Ever salah satu judul lagu yang dipopulerkan oleh One Direction BORNEO ... FC klub sepak bola Indonesia yang berasal dari Samarinda, Kalimantan Timur KALTIM Kalimantan Timur NYANYI Yang biasa kita lakukan saat mendengar lagu yang kita suka TEMBANG ... kenangan istilah lagu-lagu zaman dulu
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS lagu daerah asal. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu. Masukkan juga jumlah kata dan atau huruf yang sudah diketahui untuk mendapatkan hasil yang lebih
Berikut ini daftar lagu daerah dari Kalimantan Barat lengkap beserta lirik dan penjelasan singkat mengenai lagunya. Daerah Kalimantan Barat termasuk salah satu daerah yang dapat dijuluki provinsi “Seribu Sungai”. Julukan ini diberikan karena kondisi geografis Provinsi Kalimantan Barat yang unik, mempunyai ratusan sungai besar dan kecil yang di antaranya sering dilayari. Selain keunikan kondisi geografisnya, Kalimantan Barat juga memiliki ragam budaya yang unik terutama pada lagu daerahnya. Nah, Sebagai warga Indonesia yang baik, sudah seharusnya kita mengenal lagu daerah beserta penjelasannya yang menarik agar keberadaannya tidak terkikis oleh kemunculan lagu modern. Yuk simak daftar lagu daerah Kalimantan Barat di bawah ini. Hilangkan rasa bosan dan bikin waktu luang lebih seru dengan berbagai permainan menarik serta kekinian di sini! Lagu Daerah dari Kalimantan Barat 1. Lagu Cik Cik Periook Lagu cik cik periook memiliki makna mendalam khususnya bagi masyarakat Sambas. Lagu ini merupakan sindiran secara halus oleh masyarakat Sambas zaman dahulu terhadap para pendatang yaitu tentara Jawa yang mengenakan pakaian Hindia Belanda. Lirik Lagu Cik Cik Periook Cik cik periook bilanga sumping dari jawe Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook Cik cik periook bilanga sumping dari jawe Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook Cak cak bur dalam bilanga picak iddung gigi rongak Sape kitawa dolok dipancung raje tunggak BACA JUGA Bagian Bagian Bunga Lengkap dengan Gambar Beserta Fungsinya 2. Lagu Aek Kapuas Lagu Aek Kapuas menceritakan tentang Aek Sungai Kapuas. Sungai Kapuas merupakan ikon Provinsi Kalimantan Barat. Sungai ini adalah sungai terpanjang di Indonesia. Panjang sungai mencapai km. Lagu Aek Kapuas di ciptakan oleh Paul Putra Frederick dan Yan G. Menurut penggalan liriknya, konon orang yang meminum air dari sungai kapuas tidak akan bisa melupakan daerah Kalimantan Barat. Lirik Lagu Aek Kapuas Hei sampan lajuSampan laju dari ilir sampai ke ulu Sungai Kapuas Sunggoh panjang dari dolo’ membelah kote Hei tak disangke Tak disangke dolo’ utan menjadi kote Ramai pendudoknye Pontianak name kotenye Sungai Kapuas punye cerite Bile kite minom ae’nye Biar pon pegi jauh ke mane Sunggoh susah na’ ngelupakannye Hei Kapuas 3x 3. Lagu Masjid Jami Lagu Masjid Jami menceritakan tentang keindahan Kota Pontianak dan Masjid Jami yang merupakan peninggalan jaman Sultan Abdurrahman. Masjid Jami dibangun ketika masa penjajahan Belanda. Katanya, jika seseorang pergi ke Pontianak tanpa mengunjungi keraton raja, maka ia belum sampai ke Kota Pontianak. Masjid Jami dan Keraton merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kalimantan Barat. Lirik Lagu Masjid Jami Sungguh cantek bentok rupenyeMesjed Jami sebrang adenye Awal mule adenye kote Pontianak die punye name Barang siapa ke PontianakJangan lupakan keraton raje Kalo tidak pergi ke sanak Belomlah sampai dalam kotanye Peninggalan di jaman dolo’Mesjed Jami dan keratonnye Sultan Abdurrahman pendirinye Di jaman penjajahan Belande Itu bukti secare nyateBoleh bangge kite semue 4. Lagu Dara Muning Lagu ini mengadaptasi cerita masyarakat setempat. Konon, ada seorang wanita cantik bernama Muning yang memiliki seorang anak bernama Munang. Satu waktu, ibu dan anak ini terpisah cukup lama. Saat keduanya bertemu kembali, keduanya saling jatuh cinta. Kemudian mereka di kutuk menjadi batu karena dianggap melanggar aturan dewa. Cerita ini dikenal sebagai Legenda Batu Dara Kemuning. Lagu ini berasal dari Kecamatan Serawai, Kabupaten Sintang. Disana terdapat objek wisata “Batu Dara Kemuning”. Masyarakat percaya, Batu Dara Kemuning adalah Muning dan putranya yang di kutuk. Lirik Lagu Dara Muning Ninga Kesahlah DeluSang Putri nan Cantek Jelita Dara Muning lah Namanya Bujang Munang Nama Anaknya Hidup di Alam DesaBekawan dengan Aoh Burong Cinta Jom akan Terjadi Antara Uma dan Anaknya Dara Muning Disumpahlah MambangMencintai Munang lah Anaknya Darah Muning Jadi Sige Batu Sampai Pitu Jadilah Cerita Beli voucher game permainan favoritmu dan naikkan levelmu ke tingkat yang lebih tinggi. 5. Lagu Ca’ Uncang Lagu Ca’ Uncang menceritakan tentang kehidupan sepasang remaja. Ketika anak dara/dare perempuan yang malu-malu saat dilamar oleh anak bujang laki-laki. Lagu Ca’ Uncang merupakan lagu yang berisi syair dan pantun. Lagu ini juga berasal dari daerah Sambas. Lirik Lagu Ca’ Uncang Ca’ uncang burung ca’ uncangApe diuncang dalam timpurung Anak dare supankan bujang Catcak ke dapour mencium puntong Ka’ uteh ka’ uning usah na’ supan Meliat bang itam datang na’ minangsi ade’ nang labak kana’ jalingan si ade’ nang bussu tawa’ dikulum Ca’ uncang burung ca’ uncangApe diuncang dalam timpurung Anak dare supankan bujang Catcak ke dapour mencium puntong 6. Lagu Kapal Belon Kapal belon merupakan kapal besar atau kapal modern zaman dahulu yang mengangkut berbagai barangan ekspor Kesultanan Sambas keluar negara. Hal itu terjadi karena pada zaman kegemilangan kerajaan kesultanan, Sambas merupakan sebuah pusat perdagangan di Nusantara. Jadi, kapal belon ini mengungkapkan kondisi perekonomian Sambas yang sangat maju dan lancar dan masyarakat Sambas suku di Kalimantan Barat pada saat itu sangat kaya. Lirik Lagu Kapal Belon Ya kapal, ya kapal belonKapal belon nuju ke Sabong Ya kapal, ya kapal belon Kapal belon nuju ke Sabong Apelah muatan Jeluttung, gattah jeluttung Apelah muatan Jeluttung, gattah jeluttung Ya baju, ya baju merah Baju merah silendang gadung Ya baju, ya baju merah Baju merah silendang gadung Sodah nak suke mirah Tahan – tahan napsu di gantong Sodah nak suke mirah Tahan -tahan napsu di gantong Sari Borneo, name nye kapal Masuk Sambas silalu sakau Sari Borneo, name nye kapal Masuk Sambas silalu sakau Tahukan batu maseh di badapTahukan laut kalak batu maseh di badap Sultan Sambas suloh lah negri Gekmarek jaman udah bepasan Sultan Sambas suloh lah negri Gekmarek jaman udah bepasanJage lah anak binni Mun dak dijage di makan jaman Jage lah anak binni kalak di makan jaman Jage lah anak binni kalak di makan jaman Sultan Sambas suloh lah negri Gekmarek jaman udah bepasan Sultan Sambas suloh lah negri Gekmarek jaman udah bepasan Jage lah anak binniMun dak dijage di makan jaman Jage lah anak binni kalak di makan jaman Jage lah anak binni kalak di makan jaman BACA JUGA Siklus Hidup Capung Lengkap Beserta Gambar dan Penjelasan 7. Lagu Tanda’ Sambas Lagu Tanda’ Sambas mengimplikasikan keceriaan orang bujang saat akan melamar anak dare. Beberapa kalimat dalam lagu ini juga mengimplikasikan orang bujang yang bermain ke rumah anak dare merasa nyaman dan betah karena orangnya ramah-ramah. Jadi, lagu ini juga menggambarkan bahwa masyarakat Sambas ramah-ramah sehingga para pendatang menjadi betah atau senang. Lirik Lagu Tanda’ Sambas Dari saing ke tangga’ ammas,Singgah dolok ke sungai pinnang Dari saing ke tangga’ ammas, Singgah dolok ke sungai pinnang Dare laing ussah nak cammas, Abis bulan diantar pinnang.. Dare laing ussah nak cammas, Abis bulan diantar pinnang..Batang ittok batang impalam, Batang padi darilah siam Batang ittok batang impalam, Batang padi darilah siam Datang itok datang bemallam, Datang duddi silalu diam Datang itok datang bemalam, Datang duddi silalu diam Dari….lah…. saing,Dari lah saing ke tangga’ lah ammas Dari….lah…. saing, Dari lah saing ke tangga’ lah ammas Diii.. silalukan..Di silalukan ke sungai pinnang Diii.. silalukan.. Di silalukan ke sungai pinnang Dua’ lah bedua’Dua bedua’ bujang betanda Dua’ lah bedua’, Dua bedua’ bujang betanda Langkah ke kere’, langkah ke kannan O dah yak kite besame lah same Langkah ke kere’, langkah ke kanan O dah yak kite besame lah same Tandak lah sambas, sunggoh gembireHiborkan ati gundah gulane Tandak lah sambas, sunggoh gembire Hiborkan ati gundah gulane Dua’ lah bedua’,dua bedua’ bujang betanda Dua’ lah bedua’, dua bedua’ bujang betanda Langkah ke kere’, langkah ke kannanO dah yak kitte besame lah same Langkah ke kere’, langkah ke kanan O dah yak kitte besame lah same Tandak lah sambas, sunggoh gembireHiborkan ati gundah gulane Tandak lah sambas, sunggoh gembire Hiborkan ati gundah gulane Tandak lah sambas, sunggoh gembireHiborkan ati gundah gulane Tandak lah sambas, sunggoh gembire Hiborkan ati gundah gulane Dua’ lah bedua’,Dua bedua’ bujang betanda Dua’ lah bedua’ Dua bedua’ bujang betanda. 8. Lagu Tikanang Orang Tue Lagu Tikanang Orang Tue menceritakan tentang kerinduan seorang anak yang merantau jauh dari orang tua. Kerinduan ini disebabkan adanya hubungan darah antara anak dan orang tua. Selain itu karena kasih sayang dan pengorbanan orang tua yang membuat hati menjadi rindu. Kata kame’ kami dalam lagu ini bermakna bahwa banyak masyarakat Sambas yang menjadi TKI di negeri rantau. Alasan mereka ke negeri rantau adalah untuk adalah untuk bekerja dan mencoba untuk merubah nasib. Lirik Lagu Tikanang Orang Tue Urang tue nang jauh di mate Salo’ inyan rase atiku Rase tirrabang mun dapat na’ pulang Memang mun salo’ inda’ dapat na’ ditahan Urang tue nang jauh di kampung Lama’ inyan inda’ bejumpe Rase tibayang in sanak ngan kawan Bille ke kame’ barru sampat dapat pulang 9. Lagu Alon Alon Alon alon gelumbang alon dalam baris pertama lagu ini merupakan kalimat yang berarti suatu pandangan hidup yang harus dijalani dengan sabar, pelan-pelan, dan tidak tergesa-gesa. Kata alon-alon berarti gelombang yang bergerak dengan mengalon-alon walaupun ditimpa kayu sebesar apapun tetap dihadapinya walau bergerak dengan mengalon-alon. Hal itu berarti bahwa walau bagaimanapun besar masalah dalam kehidupan tetap dihadapi dengan sabar. Lirik Lagu Alon Alon Alon-alon, gelumbang alonTimun kattak di pung ka’ tiang Bangun, bangun, nak dare bangun Ayam bekukkuk ari na’ siang Buah pedare berumbak umbai Berumbak rumbai si tujuh ige Anak dare Turun belimbai Turun belimbai ampat beradek Nang tue bebaju gadongNang tangah betapeh serong Nang katcik besubang gading Nang bussu sanggul ti sedeng Nang bussu sanggul ti sedeng Alon-alon, gelumbang alon 10. Lagu Kote Pontianak Lagu ini menggambarkan tentang ciri khas kota Pontianak yang indah dan damai. Lagu ini biasanya akan dinyanyikan saat perayaan hari jadi Kota Pontianak. Lagu ini memberikan pesan kepada seluruh generasi muda untuk bisa menjaga keindahan kota Pontianak agar tetap baik dan tidak tercemar atau rusak akibat berbagai hal. Semua pihak harus bergotong royong untuk menjaga keindahan kota Pontianak. Lirik Lagu Kote Pontianak Kote Pontianak,Ibu Kote Kalimantan Barat, Disanak semue ade, Disanak semue bise, Asalkan sesuai aturannye… Kote Pontianak,Pintu gerbang Kalimantan Barat, Maok bedagang silehkan, Wisata tak ketinggalan, Kotenye cantek ramah pendudoknye… Silehkan anda datang,Selalu kamek nantikan, Kecik telapak tangan, nyirok pon kamek tadahkan… Ditepi Sungai Kapuas,Berdiri megah Keraton Kadariah, Mesjed Jami’ Sultan Abdurrahman, Kebanggaan dari jaman kerajaan… Satu agek ciri kote kamek,Sebelah utarenye Siantan, Ade tugu khatulistiwe, Tak jaoh dari Batu Layang… Pontianak kote kamek,Pontianak sunggoh cantek, Aman damai dan menarek, Pontianak yang cantek.. Kote Pontianak,Pintu gerbang Kalimantan Barat, Maok bedagang silehkan, Wisata tak ketinggalan, Kotenye cantek ramah pendudoknye… Silehkan anda datang,Selalu kamek nantikan, Kecik telapak tangan, nyirok pon kamek tadahkan… Ditepi Sungai Kapuas,Berdiri megah Keraton Kadariah, Mesjed Jami’ Sultan Abdurrahman, Kebanggaan dari jaman kerajaan… Satu agek ciri kote kamek,Sebelah utarenye Siantan, Ade tugu khatulistiwe, Tak jaoh dari Batu Layang… Pontianak kote kamek,Pontianak sunggoh cantek, Aman damai dan menarek, Pontianak yang cantek… Pontianak sunggoh cantek, Pontianak yang cantek… BACA JUGA 10 Alat Musik Ritmis dan Cara Memainkannya Nah, Toppers, itulah lagu daerah Kalimantan Barat beserta lirik dan penjelasannya yang perlu kamu ketahui sebagai bentuk pelestarian kebudayaan daerah. Bagi kamu yang ingin menambah pengetahuan dan jam belajar dengan mengikuti bimbel maupun e-learning, kamu bisa memilih lembaga belajar terbaik dan membeli voucher belajar melalui Tokopedia. Dapatkan juga berbagai kebutuhan yang menunjang kegiatan belajar mulai dari buku pelajaran, alat tulis, dan keperluan lainnya di Tokopedia! Temukan berbagai perlengkapan gaming terbaikmu dengan harga terbaik di sini! Penulis Andina Apriliani
SukuDayak adalah nama yang diberi penjajah kepada penghuni pedalaman pulau Borneo yang tinggal di pulau Kalimantan. Kalimantan sendiri terbagi menjadi Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Selatan. Di Kalimantan, ada 5 atau 7 suku asli, yaitu Melayu, Dayak, Banjar, Kutai, Paser, Berau, dan Tidung. - Lagu daerah merupakan kekayaan budaya suatu daerah, tak terkecuali dengan Lagu Daerah Kalimantan Barat. Lagu daerah Kalimantan Barat menggambarkan kondisi kehidupan masyarakat lagu daerah Kalimantan Barat telah dikenal sejak zaman dahulu, bahkan sejak ratusan tahun yang lalu. Berikut ini beberapa lagu daerah Kalimantan Barat beserta makna dan liriknya. Lagu Daerah Kalimantan Barat 1. Cik Cik Periuk Cik Cik Periuk berasal dari Sambas, Kalimantan Cik Cik Periuk telah ada sejak 150 tahun yang lalu. Lirik lagu Cik Cik Periuk berisi sindiran yang dibuat oleh masyarakat Sambas pada zaman dahulu. Baca juga Cik Cik Periuk, Lagu Daerah Kalimantan Barat Sindiran tersebut ditujukan kepada para tentara Jawa yang berpakaian tentara Hindia Belanda. Kedatangan para tentara tersebut dianggap membawa dampak negatif karena mereka sering mangadu domba. Lagu Cik Cik Periuk juga menggambarkan kehidupan yang telah bercampur aduk sehingga manusia hanya memikirkan dunia dan melupakan akhirat.
Ngomongngomong soal lagu daerah pasti GenAP sangat familiar dengan beberapa lagu daerah tapi jarang banget ngerti arti dari lagu tersebut. Nah!! Biar GenAP tambah pengetahuan soal lagu daerah Minse jabarin nih arti lagu daerah dan maknanya kali ini. Btw, bisikin Minse dong lagu asli dari daerah kamu, GenAP? Tinggalin jejak di kolom komentar
Lagu Daerah Kalimantan Barat termasuk dari budaya tradisional yang harus terus dilestarikan agar diketahui oleh generasi selanjutnya. Mungkin masih banyak orang yang belum mengetahui tentang apa saja lagu yang dimiliki oleh Kalimantan Barat. Memang Lagu Daerah Kalbar ini, ketika mendengarnya maka kamu bisa langsung menyukainya dan ikut berdendang. Lagu Tradisional Indonesia menjadi salah satu budaya yang harus terus dilestarikan dan tidak boleh hilang. Hal ini seringkali dijadikan sebagai identitas sebuah daerah untuk bisa dikenal oleh masyarakat lain secara lebih luas. Sebagai generasi muda, ada baiknya jika Anda mampu memahami berbagai makna yang tersimpan dalam lagu daerah agar bisa menerapkannya dengan lebih baik. Kalimantan Barat adalah sebuah provinsi yang terletak di pulau Kalimantan dan beribukota Pontianak. Menurut Wikipedia, provinsi ini memiliki luas sekitar km², dengan jumlah penduduk sekitar 5 juta jiwa sensus 2018. Dalam hal kepercayaan, semua agama yang diakui di Indonesia terdapat di Kalbar ini. Begitu pula mengenai suku, mulai dari Suku Dayak sebagai suku utama, melayu, jawa, Tionghoa, madura dan lain sebagainya. Hal ini tentu menimbulkan toleransi yang sangat besar. Meski diisi dengan berbagai suku, agama maupun bahasa, seluruh kekayaan budaya Kalimantan Barat masih senantiasa terjaga dan selalu dilestarikan, salah satunya ialah tentang Lagu Daerah Kalimantan Barat. Nah, untuk itulah artikel ini dibuat. Langsung saja simak, ulasan lengkap mengenai Kumpulan Lagu Adat Kalimantan Barat beserta lirik lagu dan maknanya di bawah ini dari Senipedia. Semoga rangkuman yang ada bisa memberi manfaat, berguna dan mampu menambah wawasan serta ilmu pengetahuan buat kamu. Check this out.. 1. Kote Pontianak Lagu Kote Pontianak diciptakan oleh Hazairin Achmad yang merupakan penduduk asli Pontianak. Lagu ini menggambarkan tentang ciri khas kota Pontianak yang indah dan damai. Lagu ini biasanya akan dinyanyikan saat perayaan hari jadi Kota Pontianak. Dilengkapi dengan tarian khas Pontianak yang disebut dengan Jepin, membuat pertunjukan lagu ini akan terlihat lebih menarik dan menawan. Lagu ini menggunakan bahasa Melayu Pontianak pada bagian liriknya sehingga bisa dengan mudah dihafal dan juga dipahami. Lagu ini memberikan pesan kepada seluruh generasi muda untuk bisa menjaga keindahan kota Pontianak agar tetap baik dan tidak tercemar atau rusak akibat berbagai hal. Semua pihak harus bergotong royong untuk menjaga keindahan kota Pontianak. Lagu ini juga bisa dijadikan sebagai daya tarik agar banyak wisatawan yang datang ke Pontianak untuk melihat secara langsung tentang keindahan kota Pontianak yang digambarkan pada lirik lagu tersebut. Lagu ini memang diciptakan oleh Hazairin Achmad sebagai bentuk dedikasi terhadap kampung halamannya yang indah. Berikut, Lirik Lagunya Kote Pontianak, Ibu Kote Kalimantan Barat, Disanak semue ade, Disanak semue bise, Asalkan sesuai aturannye… Kote Pontianak, Pintu gerbang Kalimantan Barat, Maok bedagang silehkan, Wisata tak ketinggalan, Kotenye cantek ramah pendudoknye… Silehkan anda datang, Selalu kamek nantikan, Kecik telapak tangan, nyirok pon kamek tadahkan… Ditepi Sungai Kapuas, Berdiri megah Keraton Kadariah, Mesjed Jami’ Sultan Abdurrahman, Kebanggaan dari jaman kerajaan… Satu agek ciri kote kamek, Sebelah utarenye Siantan, Ade tugu khatulistiwe, Tak jaoh dari Batu Layang… Pontianak kote kamek, Pontianak sunggoh cantek, Aman damai dan menarek, Pontianak yang cantek.. Kote Pontianak, Pintu gerbang Kalimantan Barat, Maok bedagang silehkan, Wisata tak ketinggalan, Kotenye cantek ramah pendudoknye… Silehkan anda datang, Selalu kamek nantikan, Kecik telapak tangan, nyirok pon kamek tadahkan… Ditepi Sungai Kapuas, Berdiri megah Keraton Kadariah, Mesjed Jami’ Sultan Abdurrahman, Kebanggaan dari jaman kerajaan… Satu agek ciri kote kamek, Sebelah utarenye Siantan, Ade tugu khatulistiwe, Tak jaoh dari Batu Layang… Pontianak kote kamek, Pontianak sunggoh cantek, Aman damai dan menarek, Pontianak yang cantek… Pontianak sunggoh cantek, Pontianak yang cantek… 2. Aek Kapuas Aek Kapuas – Kalbar Lagu daerah Kalimantan Barat Aek Kapuas merupakan lagu yang menceritakan tentang asal muasal Sungai Kapuas. Sungai ini terletak di daerah Kalimantan Barat dan dikenal sebagai sungai yang memiliki daerah terpanjang di seluruh dunia. Melalui lagu ini pencipta ingin menampilkan ciri khas dari daerahnya agar bisa dikenal oleh masyarakat secara lebih luas. Sungai ini memiliki panorama dengan keindahan yang berbeda dari jenis sungai yang lainnya. Melalui lagu Aek Kapuas, pencipta ini mendeskripsikan panorama keindahan alam yang lebih mendetail. Hal ini bisa menjadi daya tarik utama daerah untuk menarik para wisatawan luar maupun dalam negeri agar berkunjung ke wilayah Kalimantan Barat. Pencipta asli lagu Aek Kapuas ini adalah Paul Putra Frederick. Lagu ini memberikan pesan untuk para generasi muda agar bisa terus melestarikan kekayaan alam. Menjadikan alam tetap terjaga kualitas dan kebersihannya. Selain itu pencipta lagu ingin menegaskan bahwa Kalimantan Barat merupakan wilayah yang kaya akan pemandangan yang indah dan elok. Melalui lagu tersebut, wilayah di Kalimantan Barat sangat patut untuk dikunjungi oleh para wisatawan dari seluruh dunia. Lagu ini memiliki irama yang indah dan terdengar seperti musik Melayu. Lirik lagu kebanyakan menggunakan bahasa Melayu sehingga mudah dipahami dan disukai oleh para generasi muda. Pemahaman yang mendalam mengenai lagu Aek Kapuas akan memberikan manfaat bagi yang lain. Melalui pemahaman mengenai lagu Aek Kapuas, maka generasi muda bisa memahami maknanya secara lebih baik dan mendetail. Berikut, Lirik Lagu Aek Kapuas Hei sampan laju, Sampan laju dari ilir sampai ke ulu, Sungai Kapuas, Sunggoh panjang dari dolo’ membelah kote… Hei tak disangke, Tak disangke dolo’ utan menjadi kote, Ramai pendudoknye, Pontianak name kotenye… Sungai Kapuas punye cerite, Bile kite minom ae’nye, Biar pon pegi jauh ke mane, Sunggoh susah na’ ngelupakannye… Hei Kapuas, Hei Kapuas… 3. Kapal Belon Lagu Kapal Belon merupakan lagu yang berasal dari wilayah Sambas yang memiliki makna yang kental akan sejarah dan moral masyarakat di sana. Karya seni yang satu ini menggunakan bahasa Melayu dengan bait yang terdengar seperti pantun. Lirik yang seperti pantun menjadikan makna lirik lagu bisa menyampaikan pesan dengan lebih baik dan mudah dipahami. Zaman dahulu kala, Kapal Belon yang merupakan kapal Inggris berisikan sumber daya alam. Diketahui saat itu kapal ini membawa karet yang merupakan sumber daya dari wilayah Kalimantan Barat. Kapal ini menelusuri sungai kecil yang ada di Sambas. Kapal ini akhirnya tenggelam karena melanggar sistem pertahanan yang dibuat oleh masyarakat Sambas. Untuk mengenangnya, pencipta membuat lagu Kapal Belon agar ceritanya bisa dikenal oleh setiap generasi. Pencipta lagu ini tidak diketahui siapa, yang diketahui hanyalah asalnya yaitu dari wilayah Sambas. Lagu ini masih dilestarikan hingga sekarang karena menyimpan banyak cerita sejarah yang harus diketahui oleh generasi muda. Pemahaman mengenai kisah sejarah, akan membuat generasi muda bisa lebih memahami bagaimana asal muasal sebuah wilayah bisa tercipta. Masyarakat saat ini dapat memahami dan menjadikan lagu daerah sebagai kekayaan budaya yang harus disampaikan secara turun temurun agar tidak hilang ditelan masa. Kisah sejarah juga bisa menceritakan perjuangan yang telah dilakukan oleh masyarakat terdahulu agar bisa memberikan motivasi. Melalui kisah sejarah yang disampaikan melalui lagu, mampu memberikan gambaran kondisi saat dahulu dan menjadikan pelajaran untuk saat ini. Berikut, lirik Lagu Kapal Belon Ya kapal, ya kapal belon, Kapal belon nuju ke Sabong, Ya kapal, ya kapal belon, Kapal belon nuju ke Sabong… Apelah muatan, Jeluttung, gattah jeluttung, Apelah muatan, Jeluttung, gattah jeluttung… Ya baju, ya baju merah, Baju merah silendang gadung, Ya baju, ya baju merah, Baju merah silendang gadung… Sodah nak suke mirah, Tahan – tahan napsu di gantong, Sodah nak suke mirah, Tahan -tahan napsu di gantong… Sari Borneo, name nye kapal, Masuk Sambas silalu sakau, Sari Borneo, name nye kapal, Masuk Sambas silalu sakau… Nahkode nye indak kerakang, Tahukan batu maseh di badap, Tahukan laut kalak batu maseh di badap Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan, Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan… Jage lah anak binni, Mun dak dijage di makan jaman, Jage lah anak binni kalak di makan jaman Jage lah anak binni kalak di makan jaman Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan, Sultan Sambas suloh lah negri, Gekmarek jaman udah bepasan… Jage lah anak binni, Mun dak dijage di makan jaman, Jage lah anak binni kalak di makan jaman, Jage lah anak binni kalak di makan jaman… 4. Ca Uncang Lagu daerah Kalimantan Barat Ca Uncang menceritakan tentang kehidupan sosial yang terjadi pada zaman dahulu kala. Kehidupan dahulu, ketika dua sejoli berduaan maka mereka akan merasa malu. Hal tersebut terjadi karena pada zaman dahulu norma masih dijunjung tinggi. Masyarakat akan merasa malu jika melanggar norma yang ada. Dalam bait lagu diceritakan bagaimana kondisi anak gadis pada zaman dahulu yang terlihat sangat manis karena masih muda belia dan cenderung memiliki sifat pemalu dan juga lugu. Gadis zaman dahulu digambarkan sebagai gadis yang sangat menjaga kehormatannya. Belum diketahui siapa pencipta asli dari lagu Ca Uncang ini karena sejak dahulu kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa lagu ini diturunkan pada setiap generasi. Dalam lagu Ca Uncang, pencipta lagu ini ingin menyampaikan bagaimana kehidupan masyarakat di zaman dahulu dan apa saja norma yang ada di masyarakat. Secara tidak langsung, lagu ini juga memberikan pesan untuk para generasi muda agar bisa tetap menjaga dan memelihara norma-norma masyarakat yang berlaku. Melalui hal tersebut maka bisa terciptalah penerus bangsa yang memiliki moral dan etika yang baik. Sehingga, melalaui kisah dalam lagu daerah, pembangunan negara pun bisa berjalan dengan lebih baik dan terarah. Berikut, Lirik Lagu Ca Uncang Ca’ uncang burung ca’ uncang, Ape diuncang dalam timpurung, Anak dare supankan bujang, Catcak ke dapour mencium puntong… Ka’ uteh ka’ uning usah na’ supan, Meliat bang itam datang na’ minang, si ade’ nang labak kana’ jalingan, si ade’ nang bussu tawa’ dikulum… Ca’ uncang burung ca’ uncang, Ape diuncang dalam timpurung, Anak dare supankan bujang, Catcak ke dapour mencium puntong… 5. Cik Cik Periook Lagu ini berasal dari Kabupaten Sambas. Meskipun penciptanya tidak diketahui, namun lagu ini begitu fenomenal pada zamannya. Lagu Cik Cik Periuk ini bercerita tentang sindiran masyarakat Sambas, terhadap orang luar yang datang atau tinggal menetap di Kabupaten mereka. Berikut, lirik lagunya Cik cik periook bilanga sumping dari jawe, Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook, Cik cik periook bilanga sumping dari jawe, Datang nek kecibook bawa kepiting dua ekook… Cak bur dalam bilanga, picak iddung gigi rongak, Sape kitawa dolok, dipancung raja tunggal… 6. Alon-Alon Lagu Daerah Kalimantan Barat berikutnya berjudul Alon Alon. Lagu ini masih berasal dari Kabupaten Sambas, bercerita tentang kebiasaan gadis-gadis Sambas yang selalu bangun subuh untuk melakukan berbagai aktivitas seperti memasak, mencuci dan lainnya. Lagu ini memberi nasehat kepada para gadis dare, untuk senantiasa melakukan semua rutinitas pagi hari dengan hati-hati, waspada dan tidak tergesa-gesa. Supaya, setiap pekerjaan yang dilakoni tidak menimbulkan hal buruk selepasnya. Berikut, lirik lagu Alon Alon untuk kamu Alon-alon, gelumbang alon, Timun kattak di pung ka’ tiang, Bangun, bangun, nak dare bangun, Ayam bekukkuk ari na’ siang… Alon-alon, gelumbang alon, Buah pedare berumbak umbai, Berumbak rumbai si tujuh ige, Anak dare besubang gading… Turun belimbai ampat beradek, Nang tue bebaju gadong, Nang tangah betapeh serong, Nang katcik besubang gading, Nang bussu sanggul ti sedeng… 7. Masjid Jami Masjid Jami – Pontianak Jami adalah nama sebuah masjid yang ada di Kota Pontianak. Lagu ini menceritakan tentang keindahan dan keelokan masjid Jami, yang telah ada sejak zaman dahulu. Di dalam liriknya juga terdapat ajakan untuk siapa saja, agar mengunjungi masjid ini jika singgah di Pontianak. Berikut, lirik lagunya Sunggoh cantek bentok rupenye, Mesjed Jami sebrang adenye, Awal mule adenye kote, Pontianak die punye name… Barang siape ke Pontianak, Jangan lupakan keraton raje, Kalo’ tidak pegi ke sanak, Belomlah sampai dalam kotenye… Peninggalan di jaman dolo’, Mesjed Jami dan keratonnye, Sultan Abdurrahman pendirinye, Di jaman penjajahan Belande… Itu bukti secare nyate, Boleh bangge kite semue… 8. Antare Kapuas Landak Lagu Tradisional Kalimantan Barat berikutnya berjudul Antare Kapuas Landak. Kapuas adalah sebuah nama sungai yang ada di daerah Kapuas Hulu. Lagu ini bercerita tentang sungai Kapuas, dimana airnya yang deras, pemandangan yang indah dan terdapat pula Masjid Raya didekatnya. Berikut, lirik lagunya Antare Kapuas ngan Landak, Belo’an patah tanjung pulau, Mesjid Raye berdiri tegak, Banggean kite warge kotenye, Mesjid Raye berdiri tegak, Banggean kite warge kotenye… Antare Kapuas ngan Landak, Indah pandangan sekitarnye, Bersiuran sampan penambang, Arusnye deras menghanyutkan, Bersiuran sampan penambang, Arusnye deras menghanyutkan… Di kote katulistiwe, Sunggoh indah pemandangan, Ape age’ di petang hare, Aros pon tenang tadak begelombang… 9. Sungai Kapuas Lagu Adat Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Sungai Kapuas. Ya, lagi-lagi masih membahas mengenai sungai ini. Dari sini bisa kita simpulkan bahwa, peran sungai Kapuas sangat besar dan penting bagi masyarakat Pontianak. Berikut, lirik lagunya buat kamu Sungai Kapuas gagah perkasa, Nadi kota Pontianak, Sepanjang masa mengalir terus, Dari timur menuju ke laut… Kemakmuran hidup dan kesuburan, Dibawa oleh Kapuas, Bugis Madura shona kapalnya, Meramaikan pelabuhan… Bagai berbisik memanggil kita, Berjuanglah dan berjasa, Bangkitkan Toa usir durjana, Jangan kenal jauh serta payah… Pontianak kota air yang indah, Sempurnakanlah jejakmu, Sungai Kapuas gagah perkasa, Lambang kita selamanya… 10. Bantelan Bantelan saddap lalu mun didangar ciritenye, Bantelan saddap lalu mun didangar ciritenye, Tibaya’ urrang pagi jarrah minta barkat sinun-sinun, Tibaya’ urrang pagi jarrah minta barkat sinun-sinun… Ujji urrang ngan bekesah dangan kame to’ sin bannar, Mun ge’ dolo pun dah asyik inyan, Ujji urrang ngan bekesah dangan kame to’ sin bannar, Mun ge’ dolo pun dah asyik inyan… 11. Alok Galing Lagu daerah Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Alok Galing. Ini sebenarnya merupakan nama sebuah tarian, dan lagu ini dijadikan musik pengiring. Arti Alok sendiri ialah kayu penumbuk yang dihentakkan ke sebuah lesung padi. Lagu Alok Galing bercerita tentang rasa syukur dan terima kasih masyarakat ketika musim panen padi tiba. Lagu tidak dinyanyikan ketika masa panen saja, namun bisa kapanpun dan bebas dibawakan oleh siapapun. Berikut, lirik lagunya Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping bekawan-kawan, Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping di terang bulan… Ramailah kite pagi ke umma, Ngatam padi di antare, Padi ditumbok dalam lesongnye, Sambel bergembire rie… Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping bekawan-kawan, Alok galing lasong lasong laban, Menumbok amping di waktu malam… Padi digaus tampatnya nyirak, Diarok dalam kuali, Sadang angatnye lalu ditumbok, Barok ampingnye jadi… 12. Dare Sibang Ke mane ya’ si dare sibarang, Die dah nikah, die dah nikah, Yo ngape tang mbulae abang, Biarkan udah, biarkan udah… Abang sibarang pagi lama’ inyan, Abang sibarang pagi lama’ inyan, Ji si dare, ji si dare, ji si dare, ji si dare… Si dare ya’ ku malar tikanang, Dare sibarang, dare sibarang, Biar jauh di nagri urang, Usah dikanang, usah dikanang… Abang sibarang yo birangkut udah, Abang sibarang yo bang data, Ja si dare, ja si dare, ja si dare… Simbelan sipuluh berape balas maingan kite, Simbelan sipuluh berape balas maingan kite, Putri dayang masir… Sa’ dua dua tige, pacah mangkuk gulai, Sa’ dua dua tige, pacah mangkuk gulai rabung… 13. Bujang Nadi Co’ lah dengarkan to’ ninne’ na’ beceritte, Kesam ge’ mare’ jaman ninne’ dato’ kitte, Ade urrang kaca inyan ruppenye, O Bujang Nadi Dare Nandong namenye… Mdua berade’ same bagusnye, Kinnit to’ betuah nun ade, Bujang Nadi ngan Dare Nandong, Na’ ncare’ jodo ngan same bagus ngan die… Ayah hang salah pingan beandangan die, Digalar reeng na’ nyupan ne urrang tue, Bujang Nadi ngan Dare Nandong, Da senda saggal ka nena’ nyiritekan… Mbalon tantu salah banarnye, Ayah hang dah tarus nyiksenye, Bujang Nadi ngan Dare Nandong, Ballom tantu dah masok dalam kubborannye… Bujang Nadi, Bujang Nadi, Dare Nandong… 14. Darilah Saing Lagu Daerah Kalimantan Barat Lagu Daerah dari Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Darilah Saing. Ini adalah lagu romantis yang diutarakan seorang laki-laki kepada kekasihnya, yang berjanji akan melamar ketika waktunya telah tiba. Dia juga mengisyaratkan agar si wanita tidak terlalu cemas dalam menunggu. Berikut, lirik lagu Darilah Saing Darilah saing, darilah saing ke tanggalah ammas, Darilah saing, darilah saing ke tanggalah ammas, Disilalukan, disilalukan ke sungai Pinang, Disilalukan, disilalukan ke sungai Pinang… Adik nang manis, adik nang manis usah nak camas, Adik nang manis, adik nang manis usah nak camas, Abislah bulan, abislah bulan kuantar pinang… 15. Kaing Lunggi Kaing Lunggi Kain Lunggi merupakan kain peninggalan zaman dulu, yang berasal dari Kabupaten Sambas. Kain ini merupakan salah satu kesenian tradisional yang diwariskan secara turun-temurun. Makna Lagu Kaing Lunggi menceritakan tentang kualitas dan penuh kebanggaan. Berikut, lirik lagu Kaing Lunggi buat kamu Kaing lunggi tannunan Sambas, Betatahkan sulamman banang ammas, Kaing lunggi ambo’an Sambas Dalam majlis kaing lunggi pengias.. Kaing lunggi kebassaran urang Sambas, Kan pakaian dalam majlis Saroan Kan siliendang bietudungkan ditapehkan Kaing lunggi ambo’an… Kaing lunggi kebanggaan urang Sambas Kan antarkan pala’ pinang pinangan Pucuk rabong ngenye petang tibakar, Kaing lunggi ambanan… Kaing lunggi tapeh penganten, Kan pakaian malam mulang mulangkan, Kaing lunggi kaing ambanan, Dalam majlis kaing lunggi pilihan… 16. Dimane Kucare Lagu asal Kalbar selanjutnya berjudul Dimane Kucare, sebuah lagu bernuansa sedih yang bercerita tentang kekecewaan seseorang dalam merajut tali asmara. Kehancuran hati yang ia dapatkan disebabkan oleh sang kekasih yang telah berkhianat. Berikut, lirik lagunya Di mane kucare harran mun ti jumpe, Suah kenang gaito sikse kutanggongkan, Ari ke ari binase idupku, Ape nang kuarrap ancor dah summenye… Nampaknye ku sannang ari-ari besukke, Indak ke kau tau nang gaito jadinye, Malah tibayang ke esah ge’ dolo’, Ape nang kuarrap ancor dah summenye… Abislah bulan, abislah bulan kuantar pinang… 17. Passan Dollo Malar aja cirite singalehan, Maksud ati inda’ tiomongkan, Oi ngape tang gaito jadinye, Abis-abis urrang dimanongkan… Passan dolo’ mane buktinye, Abis-abis gaiye, Lama’-lama’ badanku itto, Pandai illang nyawe… 18. Ruwai Lagu Daerah Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Ruwai, ini adalah sebuah tama tarian Tari Ruwai asal Kalbar, yang difungsikan sebagai tari penyambutan / persembahan kedatangan tamu ke Kalimantan Barat. Berikut, lirik lagunya Kakak-kakak nang annam, Pagi menanggok ke gue batu, Sagal lalu kakak nang annam, Tinggalkan bussu di gue batu, Ruwai, ruwai, ruwai… Galap lalu tempat si bussu, Tinggallah bussu di gue batu, Nak pulang jalan dak tau, Kakaknye balik indak ambik tau, Ruwai, ruwai, ruwai… Sagal lalu kakak nang annam, Meninggalkan si bussu sorang, Kapak kapak murai bekicau, Si bussu jadi burung ruwai… 19. Salo Lagu Salo bercerita tentang kerinduan seseorang akan kampung halamannya. Rasa rindu tersebut dituangkan dalam barisan lirik lagu ini, sangat tergambar jelas dari sajak yang digunakan. Berikut, liriknya Rase nak kini-kininye, Aku nak balik ke kampung, Jak dah malar nampak, Dimintau di mimpi… Kak ngah, kak ude, kak along, Si dare tibayang-bayang, Hatiku rase diraih, Ku nak balik lakkas-lakkas… Mun dah rase kini-kini, Salok inyan aku tok be, Atiku dirampas, Aku salok inyan… ✓ Lagu Daerah Kalimantan Tengah 20. Leleng Ma Hupaima Jika dilihat dari judulnya, Lagu Daerah Kalimantan Barat yang satu ini sepintas memang mirip bahasa Batak. Lagu ini cukup populer di kalangan suku Dayak, dan masih sering dinyanyikan serta dilestarikan hingga kini. Berikut, lirik lagunya Simirante namenye sungai, Tampat urang dolo belari, Jaman Jappang nang nyarang, Nagri ki sinnun di ramai orang paggi… Munsem Jappang munsem parrang, Munsem lapar mbarraskan sago’, Ussah age’ na’ tiulang munsem itto’, Kitte dah tannang… Simirante namenye sungai, Anak dari sungai Tibarran, Simirante jassemu bassar, Tampat urrang kinni nanam padi… 21. Salah Pangembean Umma danggarkan dalo’ aku, Jangan nak marah indak tantu, Umma danggarkan dalo’ aku, Jangan nak marah indak tantu, Bukan salahnye bukan salahku, Tapi jak salah pengambean… Umma kusuppan mandie tau, Dangan umma marahe aku, Umma kusuppan mandie tau, Dangan umma marahe aku, Sah nak dangarkan tummangan urrang, Mangkin jak kame nah baik naang… 22. Simbe Rapian Lagu Asal Kalimantan Barat selanjutnya berjudul Simbe Rapian, lagu ini diciptakan oleh Nizam Tidak banyak Informasi yang didapat dari lagu ini, termasuk mengenai makna dan kapan populernya. Berikut, lirik lagunya buat kamu Simbe rapian, Kite simbe rapian, Lokkaslah de ke kampung angus, Di rumah long Pira… Simbe rapian, Kite simbe rapian, Ulamnya daun simpur lipit, Kerabullah galli… Singgah dolo’ di lanting Pak Amat, Embali tamban pada’ encalo’, Suke inyan kame’ ari ito’, Simbe rapian, rumah long Pira… Simbe rapian, kite simbe rapian, Ulamnya daun simpur lipit, Kerabullah galli, kerabullah gali, Kerabullah gali… 23. Sungai Sambas Kebanjiran Lagu Sungai Sambas Lagu ini bercerita tentang banjir yang terjadi di daerah Sambas, di mana sungai meluap dan menimbulkan banjir besar hingga 7 hari 7 malam. Untuk mengenang bencana tersebut, akhirnya diciptakanlah lagu ini. Berikut, liriknya Ade urang bercerite, Sungai Sambas kebanjiran, Tujuh hari tujuh malam, Nak bejalan kepayahan, Yo ngape tanggaye jikube jikube, Itu semue takdir Tuhan… Geratak sabok bepatahan, Dilanggar lanting dari sibarang, Urang sabok kebabangan, Nak nyebarang kepayahan, Yo ngape tanggaye jikube jikube, Itu semue takdir Tuhan… 24. Simirante Simirante adalah nama sebuah sungai di Kalimantan Barat. Lagu ini ada sejak zaman Jepang masih berkuasa di Indonesia, terbukti dari kepingan lirik lagunya yang memberitakan masyarakat pribumi sewaktu berperang dan kelaparan. Berikut, liriknya Simirante namenye sungai, Tampat urang dolo belari, Jaman Jappang nang nyarang, Nagri ki sinnun di ramai orang paggi… Munsem Jappang munsem parrang, Munsem lapar mbarraskan sago’, Ussah age’ na’ tiulang munsem itto’, Kitte dah tannang… Simirante namenye sungai, Anak dari sungai Tibarran, Simirante jassemu bassar, Tampat urrang kinni nanam padi… 25. Tamasya Ke Danau Sebedang Lagu ini bercerita tentang keindahan sebuah danau yang berada di Sambas, bernama danau Sebedang. Dalam lagu ini, juga mendeskripsikan ajakan kepada pendengar, untuk berwisata dan mengunjungi danau ini. Berikut, liriknya Mari kawan-kawanku, Kita tamasya tempat nan indah, Mari kawanku bersama tamasya ke danau nan bebas, Mari kawanku tamasya ke Danau Sebedang di Sambas… Sana tempat hiburan, Insan nan lara kar’na indahnya, Mari kawanku bersama tamasya ke danau nan bebas, Mari kawanku tamasya ke Danau Sebedang di Sambas… O danau Sebedang nan indah, O alamnya senyum menjaga, Airnya dingin terasa, O keindahanmu menggoda, O semua insan gembira, Dan memuja serta riang… Lihat kawan-kawanku, Riang gembira pergi tamasya, Mari kawanku bersama tamasya ke danau nan bebas, Mari kawanku tamasya ke danau Sebedang di Sambas… Lagu Tradisional Kalimantan Barat Lainnya Sebenarnya, daftar lagu adat asal Kalbar ini cukup banyak, namun tidak semuanya memiliki informasi yang jelas dan valid, misalnya seperti makna lagu, liriknya, tujuan diciptakannya dan lain-lain. Namun bagaimanapun itu, semuanya harus selalu dijaga dan dilestarikan. Nah, di bawah ini adalah beberapa Lagu Tradisional Kalimantan Barat lainnya untuk kamu Tamlalai Tandak Sambas Tikanang Orangtue Ting Kedelai Cerita Jeman Semare Kayu Ara Dirasankan Lagu Daerah Sulawesi Selatan Penutup Lagu Daerah Kalimantan Barat Demikianlah, ulasan singkat kali ini mengenai materi Kumpulan Lagu Daerah Kalimantan Barat beserta lirik lagu dan maknanya. Semoga dengan adanya uraian mengenai Lagu Tradisional Indonesia di atas, bisa menambah wawasan, ilmu pengetahuan dan kecintaan kita terhadap budaya dan kesenian di Indonesia. Ref. jfdJ5j.
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/202
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/596
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/62
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/280
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/339
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/167
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/571
  • qoe6cbc6y1.pages.dev/91
  • lagu daerah dari kalimantan barat tts